Gyeongdong Market adalah pasar bahan herbal dan ginseng terbesar di Korea Selatan, bahkan di Asia. Terletak di Dongdaemun, Seoul dan berdiri sejak tahun 1960. Pasar ini memasok 70 persen kebutuhan obat dan bahan herbal yang terbagi ke dalam 1000 toko plus klinik obat-obatan khas oriental. Totalnya, Gyeongdong Market menyediakan lebih dari 3000 jenis bahan-bahan herbal.
Gyeongdong Market juga berfungsi sebagai pasar grosir dan eceran yang menjual produk pertanian dan hasil perikanan. Begitu memasuki pasar ini, Anda mungkin akan tercengang dengan hamparan obat dan bahan herbal yang dijajakan oleh masing-masing penjual. Beraneka macam bahan herbal tersaji disini. Toko-toko menjual obat-obatan dari berbagai negara di Asia, seperti gingseng, rempah-rempah, bunga, akar-akaran, jamur, madu, segala rupa jamu dan lain-lain. Bahkan karena saking banyaknya bahan-bahan herbal yang dijual disini, ada ungkapan yang mengatakan bahwa Anda akan seolah-olah sehat begitu mengunjungi pasar dan mencium aroma bahan-bahan tradisional ini. Oya, persiapkan stamina Anda karena mungkin butuh seharian untuk menjelajahi sudut demi sudut pasar ini. Ya, luas Gyeongdong Market adalah 5 kali ukuran Seoul Sangam World Cup Stadium. Besar sekali bukan ?.
Gyeongdong Market semakin populer setelah pengobatan tradisional yang menggunakan bahan-bahan herbal ternyata khasiatnya tidak kalah dengan teknik pengobatan barat yang menggunakan bahan-bahan kimia. Kepercayaan masyarakat, khususnya Korea Selatan terhadap metode pengobatan tradisional merupakan bagian integral dari budaya dan kepercayaan masyarakat setempat. Nilai-nilai ini berakar dalam tradisi Konfusianisme dari Cina kuno. Pengobatan tradisioanal berusaha bekerja dari dalam untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh dan mengembalikan energi vital dari tubuh. Orang Korea menyebut energi vital ini dengan “qi” atau dalam budaya China disebut “chi”. Kini, pengobatan tradisional juga sudah “naik kelas” setelah diakui sebagai cabang ilmu kedokteran seperti halnya akupuntur.
Gyeongdong Market memiliki sejarah yang menarik dan panjang. Kisah tentang pasar ini sudah dirangkai sejak periode Dinasti Joseon (1392-1910) saat masyarakat miskin tidak sanggup ke dokter dan memilih untuk memeriksakan penyakitnya pada orang-orang yang mengerti tentang pengobatan tradisional. Seiring waktu, pasar ini semakin menarik pada pedagang untuk menjual obat tradisioanal dan bahan-bahan herbal. Setelah itu, sejak tahun 60an, Gyeongdong Market menjadi pusat perdagangan utama untuk untuk jamu dan sejenisnya. Bahkan kalangan dari dunia kedokteran berbaur dengan kaum awam sering mengunjungi pasar ini untuk mencari bahan obat-obatan. Kini, menjajal bahan-bahan herbal yang manjur menyembuhkan penyakit itu menjadi bagian dari pengalaman para wisatawan luar negeri yang menyambangi pasar ini. Selain tampak asing dengan suasana Gyeongdong Market, pasar ini sekaligus memberikan sensasi pengalaman berwisata yang mengasyikkan. Banyak turis yang baru mengetahui ada begitu banyak bahan herbal yang jika diracik dalam suatu ramuan tertentu khasiatnya tak kalah dengan obat-obatan modern. Bahkan, obat-obatan ini dipercaya lebih aman dengan efek samping minimal.
Jika Anda ingin kesini, jam beroperasi bagian pasar obat oriental mulai dari pukul 09.00 hingga 19.00
0 komentar:
Posting Komentar