Jembatan Gwang-An, Jembatan diatas Laut Terbesar di Korea


Gwang-An dipercantik dengan cahaya artistik yang bisa berubah setiap hari dan setiap musim. Teknologi pencahayaan yang canggih itu memungkinkan terciptanya pencahayaan eksterior dengan lebih dari 100.000 warna. Itu sebabnya Gwang-An Brigde dikenal juga dengan nama jembatan Diamond. Jika Anda ingin mendapatkan view paling baik dari Gwang-An, sebaiknya lakukan pemotretan pada malam hari. Saat itu aneka warna cahaya memancar dengan indah dari jembatan ini. Belum lagi bermacam-macam kendaraan yang hilir mudik menambahkan pesona tertentu pada foto Anda Anda.

Untuk mencapai jembatan ini, Anda bisa menumpang Busan subway jalur 2 dari Gwangan Station dan keluar melalui pintu exit nomor 3 atau 5. Sesampainya disana berjalanlah selama 10 menit menuju Gwangalli. Selain jembatan Gwang-An, Busan masih menyimpang beberapa destinasi wisawa lainnya seperti pasar seafood terbesar yakni Jagalchi Market, pasar Haeundae dan melihat dari dekat peninggalan dan artefak diBokcheon Museum. Di tempat-tempat itu, Anda bisa membingkai aktivitas warga Busan untuk melengkapi koleksi foto human interest Anda.
Selama di Busan Anda bisa tak perlu risau dengan masalah penginapan. Sama halnya dengan Seoul, Busan adalah salah satu kota metropolit yang fasilitasnya sangat lengkap. Anda bisa menginap di Commodore Hotel, Haeundae Grand Hotel atau Lotte Hotel Busan. Selamat berlibur di Busan!
Melihat Kota Busan Dari Busan Tower


Jika kota Seoul punya N Seoul Tower, Busan memiliki Busan Tower yang menjadi tempat terbaik untuk melihat seluruh keindahan kota. Menara dengan tinggi 120 meter ini terletak di sebelah tenggara Busan dan menjadi destinasi paling populer di kota ini.
Busan Tower yang tepat berada di dalam taman Yongdusan ini memang tidak setinggi Seoul Tower namun karena udara Busan yang masih bersih dari polusi, membuat pemandangan seluruh kota justru dapat jelas terlihat, berbeda dengan Seoul yang jika ditengok dari kejauhan penuh dengan asap dan berkabut. Menara yang menjadi landmark kota Busan ini dibangun pada tahun 1973.
Di Busan Tower kita tidak hanya bisa melihat indahnya kota Busan. Sebagai kota pelabuhan tersibuk kelima di seluruh dunia, di menara ini kita dapat menyaksikan kapal kargo yang hilir mudik, pelabuhan yang tidak pernah sepi dan panorama kota pada malam hari. Dari sudut ini terlihat topografi Busan yang beraneka ragam. Ada pegunungan kapur, lembah yang luas, perbukitan, pesisir pantai dan masih banyak lagi. Di perbukitan itu biasanya berdiri kuil-kuil yang indah peninggalan kerajaan masa lampau seperti Beomeosa temple. Oya, jika cuaca sangat cerah, kita bahkan bisa melihat Pulau Tsushima di Jepang. Singkat kata, Busan Tower membuat kita bisa merekam aktivitas kota dari ketinggian.

Anda bisa mengunjungi Busan Tower sejak pukul 08.30 pagi hingga 10 malam pada bulan April hingga Oktober. Namun jika bulan November – Maret, menara baru dibuka pada pukul 9 pagi. Tiket masuk untuk pengunjung dewasa sebesar 3500 Won, remaja 3000 Won dan anak-anak 2500 Won.
Selain Busan Tower, Anda wajib mengunjungi beberap destinasi menarik Busan seperti pantai Haeundae dan Gwanganli serta taman peristirahatan Taejongdae. Beberapa hotel yang layak Anda pilih adalah Busan Tourist Hotel, Lord Beach Hotel dan The Westin Chosun Busan Hotel.
0 komentar:
Posting Komentar